7 Penyebab Laptop Cepat Panas Dan Cara Mengatasinya

Table of Content

TutorialServis.Com | Laptop adalah perangkat yang mudah digunakan dimana saja, tanpa harus susah mencari tempat yang nyaman. Karena itu laptop banyak pemakai nya dan melebihi pengguna komputer/pc.

Menggunakan laptop untuk bekerja sama saja menggunakan komputer, tetapi ada kelebihan dan kekurangan menggunakan laptop dan komputer. Tentunya yang paling beda adalah ketika listrik padam. Maka laptop masih bisa menyimpan daya, sedangkan komputer tidak bisa melakukan itu.

Tetapi masalah yang umum dialami sebuah laptop adalah cepat panas. Panas ini dikarenakan ruang didalam laptop yang bisa dibilang sempit dibanding dengan komputer yang memiliki ruang lebar.

Ruang inilah yang berfungsi untuk sirkulasi udara didalam laptop, ruang yang sempit tentu akan membuat laptop lebih cepat panas dibanding komputer.

Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini tutorialservis akan membagikan penyebab laptop panas dan cara mengatasinya. Pastikan anda membacanya sampai selesai agar tahu apa saja langkah yang harus dilakukan apabila laptop panas.

Penyebab Laptop Cepat Panas Dan Cara Mengatasinya

7 Penyebab Laptop Cepat Panas Dan Cara Mengatasinya

Waktu Penggunaan
Menggunakan laptop dalam waktu yang lama dapat meningkatkan suhu pada komponen didalam laptop. Laptop yang digunakan berjam-jam tentu lebih panas daripada yang digunakan dalam beberapa menit. Apalagi jika digunakan untuk bermain game atau untuk pekerjaan desain grafis tentu akan memakan waktu yang lama. Laptop yang digunakan lama juga bisa menimbulkan overheat.
Untuk mengatasinya adalah dengan menggunakan kipas pendingin dibawah laptop dan istirahatkan laptop selama 20-30 menit, ketika sudah digunakan lebih dari 3 jam.
Tempat Melektakkan Laptop
Laptop walaupun bisa digunakan dimana saja, bukan berarti sembarang tempat bisa digunakan untuk meletakkan laptop. Meletakkan laptop dengan benar dan pada tempat yang benar akan membuat sirkulasi udara menjadi teratur.
Apabila meletakkan laptop ditempat tidur atau diatas kain, diatas ambal dapat membuat sirkulasi udara di laptop menjadi tidak stabil. Udara didalam laptop akan sulit keluar, hal ini menyebabkan suhu cepat panas. Jika ini dilakukan terus-menerus akan menyebabkan masuknya debu dan kotoran pada komponen di laptop.
Untuk mengatasinya bisa dengan meletakkan laptop dimeja khusus laptop atau meletakkan dibidang datar, dimeja, diatas keramik, diatas meja kaca.
Fan Laptop Tidak Berfungsi
Ini adalah efek ketika sering meletakkan laptop pada tempat yang salah, seperti pada kasur atau bantal. Jika sering meletakkan pada kasur, lama-kelamanaan banyak debu yang masuk didalam laptop. Biasanya debu ini akan menempel pada komponen-komponen laptop. Jika ini dibiarkan maka bisa menyebabkan Fan/kipas laptop tidak berfungsi, bahkan bisa menyebabkan fan mati.
Kipas mati karena terlalu banyak debu didalam kipas, sehingga perputarannya tidak bisa normal. Untuk mengatasi masalah ini adalah dengan membersihkan laptop dari debu yang menempel pada komponen-komponen termasuk kipasnya. Bersihkanlah kipas dari kotoran, debu dan lain sebagainya. Juga bersihkan komponen lain dari debu agar laptop kembali bersih dan bisa kipas berfungsi normal.
Thermal Paste Processor Kering
Penggunaan laptop yang lama akan membuat komponen pada processor akan mudah panas. Hal ini juga karena thermal yang ada di processor mulai kering. Thermal paste ini berguna untuk mengurangi panas yang dihasilan dari processor.
Loading...

Jika pada laptop yang masih baru, masalah ini tidak akan muncul, tetapi jika setelah laptop lama digunakan thermal akan mengering dan menyebabkan processor mudah panas.

Untuk mengatasinya adalah dengan menambahkan thermal paste pada processor. Bongkarlah laptop dengan benar, pastikan jangan sampai lupa letak baut dan kabel-kabelnya. Lalu tambakan thermal paste pada processor. Jangan banyak-banyak ketika menambahkannya.
Jangan Membuka Program-Program Berat
Menggunakan program-program yang berat juga bisa menyebabkan laptop cepat panas. Hal ini dikarenakan processor yang bekerja secara keras ketika membuka program tersebut.
Ketika bekerja terkadang kita menggunakan program lebih dari satu. Hal ini wajar ketika program yang dibuka adalah yang ringan-ringan. Tetapi apabila kita membuka program yang berat seperti Corel X8, Adobe Photoshop CC 2015 tentu menyebabkan kinerja laptop bertambah berat.
Untuk mengatasinya masalah ini adalah gunakanlah progam yang sesuai dengan spesifikasi laptop. Gunakan program-program yang ringan dan tidak membuat laptop bekerja keras.
Cek Komponen Laptop
Terkadang kita suka memakai laptop tanpa mengecek apakah komponen masih berfungsi dengan normal, terutama pada kipas.
Apabila kipas tiba-tiba tidak berfungsi atau mati. Maka hal ini akan sangat berpengaruh terhadap kinerja dan kelangsungan hidup laptop. Kipas yang mati akan menyebabkan laptop cepat panas, bahkan bisa langsung mati.

Untuk itu, cek lah secara berkala kipas pada laptop dengan menempelkan telinga pada kipas laptop. Dengarkan apakah kipas masih bersuara berputar atau tidak.
Cara mengatasi kipas yang mati adalah cukup dengan menggantinya atau bawa ketempat service laptop di daerah anda.
Umur Laptop
Laptop yang sudah lama digunakan tentu akan banyak error atau masalah. Hal ini sudah umum terjadi. Masalah yang sering muncul adalah beberapa tombol keyboard tidak berfungsi, Hardisk yang lama diakses, kipas processor banyak debu hingga mati.
Hal diatas tentu menyebabkan kinerja laptop menjadi turun. Laptop lebih cepat panas ketika digunakan. Ketika bekerja menggunakan laptop pun harus bersabar karena hardisk yang lama diakses. Hardisk yang sudah lemot atau lambat akan membuat laptop cepat panas bahkan hang.
Atasilah masalah ini dengan membackup data pada hardsik eksternal sehingga kapasitas penyimpanan menjadi berkurang dan laptop tidak terlalu berat dalam membaca isi hardisk. Hal ini akan mengurangi beban pada laptop dan laptop tidak cepat panas.