Table of Content
TutorialServis.Com | Komputer seperti kita ketahui secara umum adalah perangkat yang terdiri dari CPU, monitor, keyboard, mouse dan perangkat tambahan lain.
Ketika menggunakan komputer terkadang pernah mengalami komputer restart sendiri secara tiba-tiba. Hal ini tentu sangat mengganggu pekerjaan kita. Pekerjaan yang harusnya dapat selesai dengan cepat akan tertunda karena harus mengulangi dari awal.
Oleh sebab itu, pada tutorial kali ini akan dibahas tentang penyebab dan cara mengatasi komputer restart sendiri secara lengkap.
Banyak penyebab komputer sering restart sendiri ketika sedang digunakan untuk bekerja. Maka berikut ini beberapa penyebab dan cara mengatasi masalah tersebut.
Penyebab Dan Cara Mengatasi Komputer Restart Sendiri
15 Penyebab Dan Cara Mengatasi Komputer Restart Sendiri
- Processor Panas
Processor panas atau lebih dikenal dengan overheat adalah penyebab komputer restart sendiri. Hal ini terjadi karena kipas processor panas diakibatkan oleh pasta processor yang sudah habis. Untuk itu perlu di cek pada processor dengan melakukan tindakan berikut, antara lain:
– Cek kipas processor dengan cara membuka casing dan melepas kipas. Setelah itu cek apakah thermal paste sudah kering, apabila kering segera beri dengan termal paste yang baru.
– Cek pula debu pada kipas processor, bersihkan debu yang menempel menggunakan kuas atau alat vacuum cleaner yang didesain khusus untuk membersihkan komputer.
– Coba pindah komputer di dalam ruangan dingin atau ber- AC agar suhu didalam komputer stabil dan cpu berjalan normal. - Cek Power Supply
Silakan cek power supply apakah kekurangan daya atau tidak optimal kinerjanya. Hal ini bisa terjadi karena kipas yang didalam power supply mati atau macet sehingga terjadi panas di perangkat power supply tersebut. Power Supply yang tidak normal atau macet kipasnya akan membuat Komputer restart sendiri. Baca Ini :Tutorial Cara Memperbaiki Power Supply Komputer yang Rusak
Gunakanlah power supply yang bisa menghantarkan daya minimal 530 Watt agar komputer dapat bekerja dengan baik. - Cek VGA Card
Ketika komputer bekerja menggunakan vga card terkadang ini bisa menyebabkan terjadi masalah ketika vga card rusak atau kipas di vga tidak dapat berputar dengan normal. Bersihkan lah kipas vga dengan kuas agar dapat berjalan normal, jika kipas rusak alias mati maka gantilah dengan vga card baru. - Cek Memory Ram
Memori juga bisa menjadi sebab komputer restart sendiri. Ketika sebuah komputer menggunakan 2 memori terkadang bisa jadi ada salah satu dari keduanya mati atau error. Jadi cek bagian memori dengan cara membersihkan dan mengetes apakah keduanya masih berfungsi secara sempurna atau ada yang mati.Apabila terdapat memori yang mati, maka gantilah dengan yang baru atau bekas tetapi masih hidup dan berfungsi. - Cek Hardisk
Hardisk yang normal tentu membuat komputer berjalan dengan normal. Namun ketika ada masalah pada hardisk misal badsector ini bisa menyebabkan komputer restart-restart sendiri. Jika komputer bisa hidup kemungkinan akan lambat dalam melakukan tugas yang diberikan.Hardisk yang sudah bermasalah atau error sebaiknya diganti dengan hardisk baru atau di defrag menggunakan aplikasi di dalam komputer. - Cek Kabel Hardisk
Terkadang masalah restart pada komputer disebabkan oleh masalah yang ringan, seperti kabel data hardisk tidak terbaca sehingga komputer tidak bisa membooting windows hingga terjadi restart sendiri. Pastikan kabel tetap berfungsi dengan baik, apabila mati atau tidak terbaca segera gantilah dengan kabel baru. - Sering Mati Listrik Secara mendadak
Listrik yang tidak normal bisa juga menyebabkan komputer restart sendiri. Terkadang listrik di desa, atau di semi kota alirannya belum stabil 100%. Hal ini sangat rentan terhadap perangkat komputer, apalagi komputer tidak dilengkapi dengan UPS. Maka ketika komputer tiba-tiba mati dalam posisi masih bekerja, akan menimbulkan error loading sistem.Apabila erros sistem biasanya komputer tidak bisa startup windows lalu terjadilah restart berulang. Hal ini terjadi karena komputer akan membooting windows berdasarkan sistem yang normal. Komputer mati secara mendadak akan merusak sistem komputer. - Cek Komputer Dari Perangkat Tambahan Ketika Akan Dihidupkan
Maksudnya adalah pastikan ketika menghidupkan komputer tidak ada perangkat lain seperti flashdisk atau memori atau cd yang masuk tercolok atau terpasang di komputer.Flashdisk yang masih tercolok biasanya akan membuat booting komputer menjadi tidak bisa berjalan. Komputer bingung sistem mana yang akan di booting karena menganggap flashdisk adalah sistem.
Begitu pula pada memori dan cd yang masih terpasang didalam komputer. Lepaskan dan keluarkan perangkat tambahan tersebut dari komputer, agar komputer dapat booting dengan normal tanpa ada gangguan dari perangkat luar. - Hapus Temporary Sistem
Ketika komputer terjadi masalah dengan sering restart sendiri. Terkadang bukan dari hardware yang bermasalah. Bisa juga terjadi karena sistem yang error, hal ini dikarenakan mungkin ada program jahat atau virus yang merusak sistem.Bisa juga ada temporary pada sistem yang membuat komputer tidak bisa booting secara normal. Maka ketika masalah ini terjadi, masuklah dalam kondisi Safe Mode. Lalu carilah File Temporary di dalam sistem dengan cara buka explorer, cari User, lalu Aktifkan folder options agar semua file hidden terlihat. Setelah itu cari document and setting pada windows Xp, pilih Local Setting>Temp, blok semua file temp dan hapus.Pada Windows 7 keatas adalah dengan cara masuk explorer, Cari User, aktifkan folder options, centang show hidden files, lalu cari User> App data>Local>Temp. Blok semua file didalam Temp lalu hapus.Loading...Setelah menghapus file, lalu restart komputer. Komputer akan berjalan dengan normal.
- Windows Tidak Support Terhadap Spesifikasi Komputer
Terkadang masalah windows juga mempengaruhi terhadap kinerja komputer. Ketika windows yang terinstal tidak mendukung terhadap spesifikasi dari komputer, maka windows tidak dapat ditampilkan, komputer akan restart berulang-ulang. Hal ini dikarenakan setiap windows memang mempunyai spesifikasi minimal hardware untuk bisa di instal.Gunakan windows yang ringan dan sesuai dengan spesifikasi komputer anda. Apabila komputer masih dibawah core 2 duo, maka saran tutorialservis agar menginstal windows XP saja. Tetapi apabila spesifikasi komputer diatas core 2 duo, maka bisa diinstal windows 7 keatas. - Ada Programs Yang Tidak Support Terhadap Versi Windows
Beberapa pengalaman tutorialservis dalam mengatasi restart komputer berulang adalah terdapat aplikasi game atau programs yang tidak support dengan windows. Misalnya adalah ketika windows 7 Ultimate 32 bit di instal aplikasi game yang spesifikasi minimal menggunakan 64 bit maka aplikasi tersebut tentu tidak support. Hal ini tentu membuat windows tidak bisa booting dengan baik, hingga terjadi restart.Maka Uninstal aplikasi game atau programs tersebut dengan cara masuk safe mode. Lalu cari game atau programs yang tidak support untuk di hapus atau di uninstal. Restart Ulang komputer. - Komputer Terkena Virus
Virus yang menyerang sistem pada komputer bisa menyebabkan error hinga gagal booting. Komputer yang terinfeksi virus biasanya tidak akan booting sistem dengan baik. Biasanya komputer hanya restart berulang-ulang. Walaupun sudah dihapus file temporary akan tetap error. Hal ini dikarenakan sistem sudah rusak dikarenakan virus.Maka untuk mengatasinya adalah dengan cara Instal ulang Windows. Lakukanlah instal ulang dan scan secara total virus dengan menggunakan antivirus yang bagus. Baca Juga (5 Cara Mudah Menghilangkan Virus Di Laptop/Komputer [100%AMPUH]) - Driver Tidak Support/Cocok
Mungkin ketika instal windows terdapat driver yang tidak support terhadap komputer. Contoh yang sering terjadi adalah driver Vga. Apabila driver VGA yang terinstal tidak support atau berbeda dari driver yang di butuhkan maka komputer akan mendeteksi error.Sehingga komputer tidak bisa booting dengan normal. Inilah yang menyebabkan restart sendiri. Maka solusinya adalah uninstal driver dengan masuk safe mode pada komputer. Lalu instal menggunakan CD Driver bawaan komputer yang biasanya tersedia ketika membeli komputer baru. - Kesalahan Setting Sata Mode Di Dalam BIOS
Pada beberapa jenis komputer baru, ada setting bios yang harus di ubah ketika akan instal windows. Seperti pada komputer pabrikan Acer atau Dell. Terdapat setting bios untuk settingan Sata Mode windows tertentu. Misalnya ketika akan menginstal Windows XP, maka Ubah setting Sata mode ke dalam IDE.
Lalu apabila akan menginstal windows 7 keatas ubah setting Sata Mode ke dalam AHCI.Apabila salah dalam setting sata mode, biasanya akan membuat komputer restart sendiri. Pastikan setting sata mode benar. - Fatal Error
Fatal error terjadi apabila komputer error atau bluescreen. Hal ini karena komputer mendeteksi programs yang error seperti ketika membuka aplikasi tetapi sangat lama sekali, akhirnya komputer bluesceen.
Baca Juga: [100% Ampuh] Solusi laptop blue screen saat booting
Inilah yang menyebabkan komputer restart sendiri. Maka apabila menggunakan cara diatas tidak bisa mengatasi, instal ulang windows anda.
Demikianlah 15 sebab dan cara mengatasi komputer restart sendiri yang dijelaska secara lengkap, semoga bisa bermanfaat dan berguna.
Baca Juga Lainnya:
- 15 Cara Mengatasi Komputer Lambat Dengan Mudah dan Lengkap
- 10 Tutorial Cara Mengetahui Perbedaan HDD dan SSD [ LENGKAP ]
- [ROUTER] Pengertian, Fungsi, Jenis, Dan Cara Kerja [99,9% LENGKAP]