Table of Content
TutorialServis.Com | Laptop atau Notebook adalah perangkat yang mudah dibawa kemanapun. Selain mudah dibawah, laptop/notebook juga mudah dalam pengoperasiannya.
Tidak memerlukan tempat yang lebar kita sudah bisa menggunakan laptop/notebook untuk bekerja. Pekerjaan jadi lebih mudah tanpa takut listrik yang terkadang padam secara tiba-tiba.
Namun perlu diperhatikan bagaimana cara menggunakan laptop yang baik dan benar agar tidak terjadi masalah atau trouble. Masalah yang paling sering terjadi ketika menggunakan laptop/notebook adalah cepat panas, pada puncaknya bisa saja terjadi hang. Hal ini tentu tidak diinginkan oleh Anda bukan?
Kali ini tutorialservis akan membagikan 10 cara mengatasi laptop cepat panas dengan lengkap. Mohon dibaca hingga selesai agar anda bisa mengetahui dan menerapkan cara yang diajarkan.
Cara Mengatasi Laptop Cepat Panas
Pada Umumnya laptop cepat panas dikarenakan waktu penggunakan laptop/notebook yang lama. Baik untuk bekerja atau bermain game. Hal ini sudah menjadi banyak diketahui oleh masyarakat luas.
Laptop yang panas tentu saja mengurangi kinerja dalam melakukan pekerjaan. Hal ini membuat pekerjaan kita menjadi lebih lama terselesaikan. Berikut ini adalah langkah-langkah yang harus dilakukan agar laptop tidak mudah panas.
1. Gunakan Kipas Pendingin Laptop
Penggunaan laptop dalam waktu yang lama bisa menyebaban panas, hal ini bisa atasi menggunakan Kipas pendingin/Cooling Fan. Cooling fan berfungsi menurunkan suhu pada laptop/notebook.
Gunakanlah Cooling Fan sebelum menghidupkan laptop/notebook agar ketika laptop sudah digunakan untuk bekerja, tidak khawatir laptop panas.
Ada banyak jenis kipas pendingin laptop/notebook yang dijual di toko komputer. Dari yang biasa dengan harga yang relatif murah sampai yang bagus dengan harga tinggi. Belilalah sesuai dengan kebutuhan, karena pada intinya sama-sama mendinginkan laptop. tetapi cooling fan dengan harga yang tinggi lebih tahan lama, dan biasanya bahan yang digunakan berbeda yaitu menggunakan bahan alumunium.
2. Jangan Gunakan Laptop di Atas Tempat Tidur
Tempat tidur yang biasa dilapisi kasur memang nyaman untuk digunakan bekerja atau bermain laptop. Tapi apakah kita sadar bahaya nya menggunakan laptop diatas kasur?
Menggunakan laptop diatas kasur akan membuat lebih cepat panas. Karena sikululasi udara yang harusnya bisa berjalan dengan normal akan terhalang dengan kasur yang menempel pada bagian bawah laptop. Tentu hal ini bisa menyebabkan laptop lebih cepat panas. Dalam waktu yang lama menggunakan laptop/notebook diatas kasur bisa menyebabkan masalah fatal seperti kipas didalam laptop mati.
3. Hubungkan Perangkat yang Dibutuhkan Saja.
Menghubungkan banyak perangkat luar pada laptop akan membuatnya lebih cepat panas. Contohnya adalah menghubungkan USB flashdisk, HDD external, CD R, Kabel data dalam waktu bersamaan.
Laptop/notebook akan lebih ekstra dalam membaca dan menulis perintah pengguna jika menggunakan banyak perangkat luar. Hal ini dikarenakan semua perangkat yang terhubung menambah beban kerja dari laptop itu sendiri.
Maka dari itu gunakanlah perangkat yang dibutuhkan saja. Jangan semuanya dicolokkan bersama. Ketika kita ingin menggunakan flashdisk cukup gunakan flashdisk saja. Atau ketika ingin menggunaan hardisk eksternal maka cukup Hdd eskternal saja yang dicolokkan. Ini bisa mengurangi beban laptop dalam membaca dan melakukan pekerjaan. Tentu bisa mengurangi laptop agar tidak cepat panas.
4. Gunakan Laptop Pada Tempat Bidang Datar
Tujuannya adalah agar sirkulasi udara yang terjadi didalam laptop dapat berjalan dengan baik. Setelah Menggunakan cooling fan seperti pada langkah 1, gunakan laptop diatas bidang datar.
Menggunakan Laptop pada bidang datar sangat berpengaruh terhadap kinerja laptop/notebook. Laptop yang bekerja diatas bidang datar akan lebih mudah mengeluarkan suhu panas melalui kipas didalamya, sirkulasi udara pun menjadi lancar dan tidak cepat panas.
Sedangkan apabila menggunakan laptop pada bidang yang tidak datar seperti kasur tadi menyebabkan sirkulasi udara tidak berjalan dengan baik, dikarenakan kipas tertutupi oleh kasur, membuat laptop lebih cepat panas.
5. Jangan Membuka Banyak Program
Bekerjalah pada program yang memang dibutuhkan. Jangan terlalu banyak membuka program yang tidak penting dalam artian program yang tidak mendukung pada pekerjaan yang sedang dilakukan.
Membuka program secara bersamaan dalam satu waktu bisa menambah bebab berat terhadap laptop itu sendiri. Misal membuka Adobe Photoshop. Adobe Reader, Corel Draw, Game dan program lain. Hal ini yang membuat laptop lebih cepat panas dan overheat.
6. Gunakan Sistem Operasi Sesuai Spesifikasi Laptop
Sistem Operasi juga sangat berpengaruh terhadap kinerja laptop. Gunakan sistem operasi yang memang mendukung terhadap spesifikasi laptop/notebook yang dimiliki. Misalnya spesifikasi dari laptop adalah standar dalam artian bukan spesifikasi game atau bisnis makan gunakanlah sistem operasi yang tidak berat seperti Windows 7 atau XP.
Menggunakan Sistem operasi yang tidak sesuai atau sepadan dengan spesifikasi dari laptop membuat laptop lebih cepat panas dan hang. Hal ini dikarenakan tidak sinkronnya perangkat keras dan lunak di dalam laptop.
7. Instal Program Sesuai Kebutuhan
Menginstal program yang tidak kompatibel dengan spesifikasi laptop/notebook membuatnya lebih cepat panas. Apabila laptop dengan spesifikasi standar seperti Core 2 duo, intel celeron dengan ram 2gb jika di instal program kelas berat seperti Corel Draw X8, Dreamweaver 10 atau Adobe photoshop CC 2016 tentu membuat beban kerja pada laptop lebih berat dan seolah memaksa.
Laptop dengan spesifikasi standar bekerja pada program kelas berat akan membuat loading program tersebut lama dan lambat dalam pengoperasiananya. Inilah yang menyebabkan laptop lebih cepat panas.
Apabila spesifikasi laptop standar maka lebih baik juga menggunakan program standar. Misal cukup instal corel draw 12, adobe photosop cs, dan program lain yang tidak memerlukan spesifikasi tinggi.
8. Bersihkan Kipas Pada Laptop
Pemakaian laptop dalam waktu yang lama bisa menyebabkan debu atau kotoran bisa saja masuk di dalam kipas laptop. Debu ini menyebabkan udara di dalam kipas lebih susah keluar. Sudah pasti hal ini akan membuat laptop lebih cepat panas.
Baca Juga:
- [MUDAH] Cara Mengatasi Komputer Hang Sering Restart
- Arti Bunyi Beep pada Komputer dan Solusinya LENGKAP
- [PALING LENGKAP] Cara Melihat Spesifikasi Laptop
- 25 Cara Mudah Merawat Laptop Dengan Baik agar tidak Lemot dan Awet
Apabila laptop sudah tidak memmiliki masa garansi, maka bongkarlah laptop lalu bersihkan debu didalam kipas. Bersihkan pula debu yang menempel di mainboard laptop/notebook sehingga bisa bersih kembali.
Bersihkan pula di sela-sela bagian dalam laptop.Laptop yang bersih dari debu akan lebih mudah untuk mengeluarkan udara, perputaran kipas kembali normal.
9. Ganti Thermal Paste CPU Laptop
Seperti yang dijelaskan pada langkah 8 diatas. Laptop yang sudah digunakan dalam waktu yang lama bisa menyebabkan debu masuk didalam. Maka selain membersihkan debu didalam mainboard dan sela-sela nya juga disarankan untuk mengganti thermal paste pada processor laptop.
Laptop yang sudah lama digunakan tentu pasta di CPU nya sudah mengering, maka untuk menghindari agar tidak cepat panas yiatu dengan mengganti thermal paste dengan yang baru. Hal ini sangat penting dilakukan dalam jangka waktu tertentu, minimal 6 bulan sekali.
10. Jangan Menggunakan Laptop Secara terus-menerus
Bijaklah dalam menggunakan laptop. Walaupun laptop/notebook adalah perangkat keras yang bisa saja digunakan dalam waktu ber jam-jam. Namun perlu juga untuk meng istirahatkan laptop agar tidak lelah.
Laptop yang digunakan secara berlebihan tentu lama-kelamaan akan menurunkan kinerjanya. Maka selain melakukan langkah-langkah diatas hal yang harus dilakukan adalah memberi waktu istirahat laptop agar performanya tetap terjaga.
Bayangkah saja apabila Anda bekerja secara terus menerus tanpa istirahat, tentu lelah bukan? hal ini juga berlaku pada laptop/notebook karena perangkat ini hanyalah buatan manusia juga.
Demikianlah Cara Mengatasi Laptop Cepat Panas yang bisa tutorialservis bagikan. Semoga bermanfaat dan tentu saja dapat menambah wawasan ilmu dalam menggunakan laptop/notebook.